Best of the Best
10 Game Sedih yang Bisa Membuatmu Menangis
Tidak hanya dalam film, video game juga dapat membuatmu sedih hingga menguras air mata. Game juga memiliki alur cerita yang terkadang dapat menguras emosi para pemainnya.
Buat kamu yang ingin merasakan sendiri bagaimana menyelami kisah menyedihkan atau mengharukan di dalam game, kamu bisa mencoba game sedih dalam daftar di bawah. Jangan lupa untuk siapkan sekotak tisu saat memainkan game ini.
1. That Dragon, Cancer
Game sedih pertama ada That Dragon, Cancer, yang dikembangkan oleh Ryan Green, menyampaikan emosi melalui presentasinya, bukan hanya materi pelajarannya.
Terinspirasi oleh pengalaman Ryan dan istrinya dengan penyakit yang diderita putra mereka Joel, game ini dimainkan sebagai game eksplorasi dari berbagai perspektif.
Dampak emosional berasal dari campuran antara realisme berpasir dan momen abstrak. Meskipun ini cerita sedih, namun ini tentang harapan.
Game ini menampilkan narasi oleh Ryan dan rekaman kehidupan nyata, memberikan sentuhan yang sangat pribadi. That Dragon, Cancer sulit untuk dijelaskan sepenuhnya, karena menceritakan kisah keluarga sambil juga membantu orang mengatasi kehilangan dan terbuka kepada orang lain.
2. The Walking Dead
The Walking Dead yang diadaptasi dari komik populer karya Robert Kirkman dengan judul yang sama. Game ini menghadirkan beberapa karakter orisinal (tidak mengambil dari komik) namun dengan tema yang sama.
Musim pertama mengikuti Lee Everett, seorang pria dalam perjalanan ke penjara sampai kiamat zombie akhirnya membebaskannya dari penegakan hukum. Setelah ia bebas di dunia yang kacau, Lee menemukan seorang anak perempuan bernama Clementine yang sendirian. Lee dengan cepat berperan sebagai penjaga Clementine dan melindunginya dari realitas baru dunia yang penuh dengan zombie.
Ini adalah drama interaktif mendalam yang berlangsung selama beberapa musim episodik. Mengikuti kisah perjalanan Lee bersama Clementine yang penuh konflik dan dibumbui dengan kisah yang dapat membuatmu menenangis.
3. The Last of Us
Tidak mengherankan jika game bertema pasca-apokaliptik selalu mengundang air mata, seperti game The Last of Us. kamu akan menyelami kisah Joel dan Ellie yang dapat membuatmu menangis
Pengembang Naughty Dog melakukan pekerjaan luar biasa dalam menciptakan dunia yang suram dan mengerikan yang penuh dengan yang terinfeksi dan orang-orang yang mencoba bertahan hidup di masa depan yang suram itu. Narasinya berfokus pada Joel yang benar-benar hancur di awal game, hingga akhirnya ia harus bertemu Ellie dan melindunginya.
Seperti yang dapat kamu bayangkan, mereka melakukan perjalanan yang penuh rintangan dan membutuhkan waktu lama bagi Joel dan Ellie untuk menyelesaikannya. Tapi selama perjalanan mereka, keduanya mulai terikat meskipun dunia telah menjadi suram.
Kamu akan mencengkeram pengontrolmu dan duduk di tepi kursimu sepanjang permainan ini. Setelah jumlah waktu yang kamu habiskan untuk bermain, sulit untuk tidak terikat pada karakter dan dilanda oleh twist yang muncul menjelang akhir narasi ini.
4. Life is Strange
Life is Strange adalah game petualangan episodik menawan yang mengeksplorasi kompleksitas usia dewasa dengan sentuhan sci-fi. Jika kamu dapat melakukan perjalanan ke masa lalu dan mengubah kesalahan yang pernah kamu buat, kamu mungkin akan melakukannya.
Mengikuti kisah Max Caulfield yang pulang ke Arcadia Bay. Berbeda dengan Night In The Woods, kampung halamannya menjadi sumber trauma bagi Max karena teman masa kecilnya, Chloe, ditembak di depan matanya di kota kecil itu.
Dengan mengikuti keseluruhan alur cerita, kamu akan dibuat untuk melakukan berbagai keputusan yang memiliki konsekuensi di kemudian hari.
5. To the Moon
To the Moon adalah game yang menyedihkan dan pahit. Mirip dengan film “Eternal of Sunshine of the Spotless Mind” ini bercerita tentang seorang pria sekarat yang mempekerjakan sepasang dokter. Pria ini memiliki keinginan terakhir dengan pergi ke bulan, namun dia tidak ingat alasan dirinya ingin pergi ke bulan.
Gameplaynya melibatkan penjelajahan ingatan pria tersebut dan memanipulasinya untuk menciptakan ilusi untuk mencapai mimpinya. Kedua dokter tersebut harus berusaha menyelami ingatan pria tersebut.
To The Moon adalah perjalanan yang membangkitkan berbagai emosi, dari kesedihan hingga kebahagiaan dan pencerahan, mengingatkan kita tentang apa artinya menjadi manusia.
6. Omori
Omori adalah game persahabatan dan pengkhianatan yang rusak. Dalam game ini, Omori sebagai protagonis yang melintasi White Space dan Headspace, yang nantinya kamu pelajari adalah tempat di dalam kepala karakter.
Sepanjang permainan, teman datang dan pergi, dan bahkan tumbuh menjadi orang yang sangat berbeda. Meskipun game ini bergaya pixel art, namun nyatanya game ini mengandung cerita yang penuh dengan depresi, kecemasan, dan bahkan kematian.
7. Brothers: A Tale of Two Sons
Brothers: A Tale of Two Sons adalah kisah tentang seorang remaja laki-laki dan adik laki-lakinya yang memulai pengembaraan melintasi dunia yang fantastis untuk menemukan obat bagi ayah mereka yang sakit. Jika memiliki saudara kandung, Brothers: A Tale of Two Sons akan sangat sulit untuk kamu mainkan. Karena game ini akan menguras air mata yang menempatkan kamu ke dalam narasi yang menarik dan mengerikan sejak awal.
Di dalam game, pemain mengikuti dua bersaudara yang harus memulai petualangan besar untuk membawa kembali air spesial untuk menyembuhkan sang ayah.
8. My Child Lebensborn
My Child Lebensborn merupakan game sedih yang mengambil dari kisah selama puncak Rezim Nazi. Sebuah proyek rahasia Lebensborn diluncurkan oleh Nazi untuk menghasilkan bayi dengan ras “Arya yang sempurna”.
Wanita lajang dari seluruh Jerman direkrut untuk melahirkan anak-anak yang “murni secara rasial” selama wanita-wanita ini dapat membuktikan keturunan Arya yang tidak ternoda, dan wanita-wanita ini akan mendapatkan imbalan yang cukup besar karena melahirkan anak-anak ini.
9. Gone Home
Pada tanggal 7 Juni 1995, kamu berperan sebagai Katie, baru saja pulang dari backpacking melalui Eropa dan menemukan keluargamu hilang di Gone Home.
Game ini terungkap saat kamu menjelajahi rumah dan berinteraksi dengan objek sekitar. Didukung dengan cuaca hujan yang cukup ekstrim, kamu menemukan kenyataaan tentang keluargamu yang tidak kamu ketahui sebelumnya.
10. Silent Hill: Shattered Memories
Silent Hill: Shattered Memories merupakan game konsep ulang dari game Silent Hill pertama, yang mengisahkan tentang Harry yang berupaya mencari anaknya, Cheryl yang hilang setelah kecelakaan di kota Silent Hill.
Game ini dapat mempengaruhi kondisi psikis seseorang saat memainkannya. Lucunya, kamu mungkin tidak menyadari apa yang menyedihkan di dalam game ini sampai kamu mencapai akhir permainan. Intinya, kamu akan merasakan kesedihan bahkan mungkin sedikit depresi setelah kamu selesai memainkannya.